CARA PENULARAN REBAH SEMAI/BUSUK BATANG, AKAR & BUAH PHYTOPHTHORA PADA CABAI (BAGIAN 2)
Phytophthora capsici adalah patogen dari kelompok Oomycetes (mikroorganisme serupa cendawan) yang ditularkan melalui tanah dan bertahan di pertanaman sebagai oospora di tanah atau miselium di sisa-sisa tanaman sakit. Oospora (spora seksual) tahan terhadap pengeringan, suhu dingin, dan kondisi lingkungan ekstrim lainnya, serta dapat bertahan hidup …
GEJALA DAN PENYEBAB REBAH SEMAI/BUSUK BATANG, AKAR & BUAH PHYTOPHTHORA PADA CABAI (BAGIAN 1)
Gejala penyakit akibat Phytophtora capsici dapat muncul pada semua bagian tanaman. Gejala berupa pembusukan dapat terjadi pada akar, batang, dan buah. Gejala hawar terjadi pada daun dan batang. Infeksi pada bibit dapat menyebabkan damping off (rebah kecambah/semai) dan tanaman yang terinfeksi dapat mati dengan cepat. …
CARA MENGATASI VIRUS KUNING PADA CABAI (BAGIAN 3)
Pengendalian penyakit kuning virus Gemini dapat dilakukan secara mekanis, kultur teknis, serta biologis sebagai pencegahan (strategi preventif), maupun secara kimiawi yang dilakukan sebagai cara pengendalian terakhir sebagai strategi kuratif. Pengendalian yang dapat dilakukan, yaitu: • Penggunaan benih sehat. Benih yang sehat akan menghasilkan tanaman dengan …
PEMICU PERKEMBANGAN VIRUS KUNING PADA CABAI (BAGIAN 2)
Virus Gemini pada cabai ditularkan secara alami oleh kutu kebul (Bemisia tabaci) secara persisten. Virus bersifat transovarial yang berarti dapat diturunkan dari imago B. tabaci ke telurnya. Selain itu, virus dapat dideteksi pada setiap tahap perkembangan vektor. Betina B. tabaci lebih efisien menularkan virus daripada …
GEJALA DAN PENYEBAB VIRUS KUNING PADA CABAI (BAGIAN 1)
Penyakit yang disebabkan oleh virus gemini disebut juga dengan penyakit kuning, penyakit bulai, dan penyakit kerdil. Gejala yang paling umum pada cabai berupa vein clearing (klorosis pada tulang daun) dan ukuran daun mengecil. Gejala lain berupa tepi daun menebal dan melengkung menggulung (cupping), daun muda …
TIPS AGAR TANAMAN BEBAS DARI HAMA MOLUSKA
Hama tanaman tidak hanya berasal dari jenis serangga saja, namun dapat juga berasal dari jenis hewan lain, seperti pengerat (tikus dan tupai), mamalia besar (babi hutan), dan moluska (siput, keong, dan bekicot). Hama moluska adalah hewan berasal dari Filum Moluska, Kelas Gastropoda. Jenis hewan ini …
PENGENDALIAN HAMA TIKUS SAWAH
Tikus sawah menyerang semua fase tanaman padi. Tikus menyerang padi tidak semata-mata mengonsumsi tanamannya, namun hanya untuk mengurangi pertumbuhan gigi serinya yang selalu tumbuh. Tikus menyerang tanaman padi dengan memotong batang padi secara diagonal. Umumnya, serangan terjadi pada bagian tengah hamparan tanaman padi. Dari jarak …
PENGENDALIAN HAMA PENGGEREK TONGKOL PADA JAGUNG
Penggerek tongkol jagung Helicoverpa. armigera termasuk serangga yang bersifat polifag. Selain menyerang tanaman jagung H. armigera juga dapat menyerang tanaman tomat, kedelai, kapas, tembakau, dan sorgum. H. armigera mulai muncul di pertanaman jagung pada umur 45-56 HST, bersamaan dengan munculnya rambut-rambut pada tongkol jagung. Gejala serangan larva H. armigera di mulai …
PENGENDALIAN HAMA WERENG BATANG COKELAT
Wereng cokelat adalah hama utama pada pertanaman padi sawah irigasi dan sawah dengan lingkungan basah. Hama ini dapat mengancam produktivitas padi karena menyebabkan kerusakan tanaman hingga puso/gagal panen. Pada fase vegetatif, sebagian rumpun tanamanyang terserang akan mengering dan mati sehingga secara keseluruhan terlihat tanaman padi …
HAMA KUMBANG BADAK DAN REKOMENDASI PENGENDALIANNYA
Kumbang badak merupakan hama utama tanaman kelapa sawit. Serangan kumbang badak menyebabkan pelepah terpotong dan kematian tanaman. Nama umum: Kumbang Badak (Oryctes rhinoceros). Nama lokal: Wawung, gambreng. Gejala Serangan pada pelepah menyebabkan bekas guntingan menyerupai huruf “V” terbalik, pelepah berlubang dan patah. Serangan pada titik tumbuh menyebabkan …