Artikel

KENALI 10 PREDATOR YANG SERANG HAMA PADI DI SAWAH

2.-Laba-laba-Bermata-Tajam-Getty-Images
Hama dan Penyakit Tanaman / Pertanian

KENALI 10 PREDATOR YANG SERANG HAMA PADI DI SAWAH

Padi merupakan salah satu tanaman budidaya terpenting di Indonesia. Hasil dari pengolahan padi dijadikan sebagai makanan pokok masyarakat Indonesia.

Produktivitas tanaman padi di sawah dapat dipengaruhi oleh serangan hama, baik secara kualitas maupun kuantitas. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengendalian hama untuk menjaga kesehatan tanaman padi di sawah.

Salah satu jenis hama yang sering menyerang tanaman padi adalah wereng. Ada beberapa jenis wereng yang menyerang tanaman padi, yaitu wereng hijau, wereng batang coklat, wereng zigzag, dan wereng punggung putih.

Pengendalian hama padi dapat dilakukan dengan memanfaatkan kehadiran musuh alami hama padi, yaitu predator. Ada ribuan spesies predator yang hidup di alam. Namun, hanya ada beberapa jenis predator yang dapat ditemui di Indonesia.

Dilansir dari Cybex Kementerian Pertanian RI, berikut daftar predator alami yang dapat mengusir hama padi di sawah.

  1. Laba-laba Serigala
Laba-laba Serigala (Foto: International Rice Research Institute)

Laba-laba serigala atau Lycosa pseudoannulata dikenal sebagai predator yang aktif mencari dan memburu mangsanya. Kemampuan memangsa hewan ini tergantung dari ukuran dan keaktifan dari target hewan. Laba-laba serigala biasanya menangkap dan memangsa hama yang kurang aktif, seperti wereng hijau atau Nephotettix virescens.

  1. Laba-laba Bermata Tajam
Laba-laba Bermata Tajam (Foto: Getty Images)

Oxyopes javanus atau yang biasa dikenal dengan laba-laba bermata tajam merupakan predator yang aktif memburu mangsanya. Jenis mangsa dari hewan ini antara lain wereng batang coklat, wereng hijau, wereng punggung putih, wereng zigzag, lalat padi, hama putih, dan hama putih palsu. 

Laba-laba yang berukuran 7-10 milimeter ini memiliki duri panjang pada tungkai serta mata yang berbentuk segi enam. Predator ini memiliki rentang hidup sekitar 150 hari dengan jumlah telur yang dihasilkan 350 per betina.

  1. Laba-laba Berahang Empat
Laba-laba Berahang Empat (Foto: Getty Images)

Laba-laba berahang empat atau Tetragnatha spp. tidak begitu aktif menyerang mangsanya. Hewan ini lebih banyak diam pada siang hari. Pada malam hari, laba-laba ini aktif membuang sarang untuk menangkap mangsa yang akan dimakan. Jenis serangga yang akan dimangsa oleh predator ini antara lain wereng coklat,, wereng pungguh putih, wereng hijau, wereng zigzag, dan lalat padi.

  1. Kepending Air
Kepinding Air (Foto: International Rice Research Institute)

Kepinding air atau Microvelia douglasi atrolineata hidup bergerombol di permukaan air. Hewan ini sangat aktif menyerang hama atau serangga yang jatuh di permukaan air dan tertarik oleh sinar. Jenis mangsa predator ini adalah wereng coklat, wereng hijau, wereng punggung putih, larva penggerek batang padi dan yang baru menetas.

  1. Kepik Mirid
Kepik Mirid (Foto: CABI Digital Library)

Kepik mirid (Cyrtorhinus lividipennis) merupakan predator aktif pemburu mangsa yang memiliki ciri berwarna hijau. Predator ini biasa dijumpai pada tempat yang tinggi. Pada malam hari, kepik mirid menunjukkan sifat tertarik terhadap cahaya sinar. Jenis mangsa yang ditangkap oleh predator ini yaitu wereng coklat, wereng hijau, wereng punggung putih, wereng zig-zag, dan lalat padi.

  1. Kumbang Stacfilinea
Kumbang Stacfilinea (Foto: Getty Images)

Kumbang stacfilinea (Paederus fuscipes) atau biasa disebut dengan tomcat merupakan predator aktif yang mencari mangsa pada malam hari. Hewan ini biasa ditemukan pada tanaman dan air. Jenis mangsa hewan ini adalah wereng coklat, wereng hijau, hama putih, wereng zig-zag, wereng punggung putih, dan larva ulat bulu yang masih muda.

  1. Kumbang Karabid
Kumbang Karabid (Foto: Shutterstock)

Serangga kumbang karabid atau Ophionea nigrofasciata merupakan salah satu predator padi yang dapat berenang. Serangga ini aktif mencari mangsa pada siang hari. Jenis mangsa kumbang karabid adalah wereng coklat, wereng hijau, hama putih, wereng zig-zag, wereng punggung putih, ulat bulu, ulat jengkal, dan penggerek batang padi.

  1. Capung Jarum 
Capung Jarum (Foto: Getty Images)

Capung jarum (Agriocnemis spp.) atau sering disebut capung kecil biasanya ditemukan di bagian bawah tanaman. Serangga ini hinggap pada batang tanaman dengan mencondongkan tubuhnya ke bawah. Capung jarum merupakan predator bagi wereng hijau, wereng coklat, wereng punggung putih, dan hama putih palsu.

  1. Belalang Bertanduk Panjang
Belalang Bertanduk Panjang (Foto: iNaturalist Guatemala)

Belalang bertanduk panjang atau Conocephalus longipennis merupakan predator telur penggerek batang pada tanaman padi. Predator ini sangat aktif di pagi hari. Jenis mangsa predator ini adalah wereng coklat, wereng hijau, wereng zig-zag, dan wereng punggung putih. 

Predator belalang bertanduk panjang mempunyai panjang tubuh 25-32 milimeter. Hewan ini mempunyai ciri khas pada ukuran antenanya yang berukuran sebesar 2-3 kali panjang tubuhnya. Belalang yang berwarna hijau ini biasanya hidup di daun atau malai tanaman padi.

  1. Kumbang Koksinelid
Kumbang Koksi (Foto: Pixabay)

Kumbang koksi yang sering ditemukan di tanaman padi salah satunya adalah Harmonia octomaculata. Serangga ini merupakan predator yang aktif memangsa secara berkelompok. Jenis mangsa pada predator ini yaitu wereng batang coklat, wereng punggung putih, wereng hijau, wereng zig-zag, aphis, hama putih palsu, dan penggerek batang padi.

Penulis: Nurma Wibi Earthany | Editor: Niky Elfa Amanatillah

Tanya Pakar

powered by Advanced iFrame. Get the Pro version on CodeCanyon.

X