Artikel

MENGENAL JENIS IKAN LELE MASAMO DAN LIMBAT YANG UNIK

IPB DIGITANI - TANI DAN NELAYAN CENTER IPB UNIVERSITY - MENGENAL JENIS IKAN LELE MASAMO DAN LIMBAT YANG UNIK
Artikel / Budidaya Perikanan / Perikanan

MENGENAL JENIS IKAN LELE MASAMO DAN LIMBAT YANG UNIK

Ikan lele adalah salah satu jenis ikan air tawar yang sangat populer di Indonesia. Selain menjadi bahan utama berbagai hidangan kuliner, ikan lele juga dikenal memiliki berbagai jenis dengan karakteristik unik. Dua di antaranya adalah Lele Masamo dan Lele Limbat, yang memiliki keistimewaan tersendiri dari segi fisik maupun habitatnya.

Lele Masamo merupakan hasil persilangan genetik dari berbagai jenis lele, sementara Lele Limbat dikenal sebagai ikan lele liar yang hidup di alam bebas. Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang kedua jenis lele tersebut, termasuk ciri-ciri fisik, sifat, dan habitatnya.

Lele Masamo

Lele Masamo adalah salah satu jenis ikan lele yang dihasilkan dari gabungan plasma nutfah berbagai jenis lele dari berbagai negara. Di dalamnya, terdapat kontribusi genetik dari Lele Dumbo dan Lele Afrika. Ikan lele ini mulai diperkenalkan di Indonesia pada tahun 2010 dan telah sukses dibudidayakan oleh banyak peternak.

Ciri fisik utama Lele Masamo adalah bentuk tubuhnya yang memanjang dan lonjong menyerupai sepatu pantofel. Selain itu, sirip atau patilnya lebih panjang, bentuk kepalanya lebih runcing, dan terdapat tonjolan di bagian tengkuk kepala.

Lele Masamo memiliki karakteristik nafsu makan yang tinggi dan sifat yang agresif. Oleh karena itu, pembudidaya harus lebih fokus dalam memberikan perhatian dan pakan yang cukup untuk menghindari risiko kanibalisme yang sering terjadi pada jenis ikan ini.

Lele Limbat

Lele Limbat? Benarkah ada jenis lele dengan nama seperti itu? Ya, benar! Jangan sampai salah menyebut namanya, bukan “Limbad,” ya.

Lele Limbat memiliki nama yang unik dan ciri fisik yang tidak kalah menarik. Tubuh ikan ini berwarna kecokelatan dengan corak totol-totol kuning yang mencolok. Panjang tubuhnya bisa mencapai hingga 50 cm, menjadikannya salah satu jenis lele yang cukup besar.

Lele Limbat sering disebut sebagai ikan lele liar karena habitat alaminya yang berada di rawa-rawa yang dipenuhi tumbuhan, sumur-sumur tua, dan perairan di tengah hutan. Keberadaannya lebih sering ditemukan di alam liar daripada di lingkungan budidaya.

Baik Lele Masamo maupun Lele Limbat memiliki keunikan masing-masing, baik dari segi fisik maupun sifat. Lele Masamo cocok untuk dibudidayakan dengan pengelolaan intensif, sementara Lele Limbat lebih dikenal sebagai ikan liar yang hidup di alam bebas. Mengenal lebih jauh tentang jenis-jenis lele ini dapat membantu kita memahami keanekaragaman ikan lele di Indonesia dan memanfaatkannya secara bijak.

Penulis: Muhamad Reza Raihan | Editor: Rahel Azzahra

Tanya Pakar