Aktivitas memancing ikan belanak kini tidak lagi terbatas pada siang hari. Justru, semakin banyak pemancing yang memilih malam sebagai waktu favorit mereka. Suasana yang lebih tenang, udara sejuk, serta sensasi berbeda saat menunggu umpan disambar menjadi daya tarik tersendiri. 

Pada malam hari, ikan belanak cenderung lebih aktif mencari makan, terutama saat air pasang. Hal ini membuat peluang mendapatkan tangkapan lebih besar. Namun, karena penglihatan terbatas, pemancing perlu menggunakan alat bantu seperti lampu kecil atau starlet agar pelampung tetap terlihat saat digigit ikan. 

Memancing belanak di malam hari memang menuntut keterampilan, kesabaran, sekaligus ketelitian. Ikan belanak dikenal sensitif dan lincah, sehingga teknik mengontrol joran dan membaca pergerakan pelampung menjadi kunci keberhasilan. Sensasi menegangkan pun muncul ketika pelampung mulai goyang perlahan lalu tiba-tiba tenggelam, tanda umpan telah disambar. 

Lokasi favorit pemancing biasanya berada di perairan yang tenang, seperti muara sungai, tepian pelabuhan, dermaga, hingga kolam budidaya yang memiliki arus tidak terlalu deras. Malam hari membuat tempat-tempat tersebut terasa lebih sepi, sehingga suasana memancing menjadi lebih nyaman sekaligus menyenangkan. 

Bagi sebagian orang, kegiatan ini bukan hanya soal hobi, tetapi juga cara mendapatkan ikan segar untuk konsumsi atau bahkan dijual kembali. Tidak jarang, hasil tangkapan juga dibagikan kepada keluarga maupun tetangga sebagai bentuk kebersamaan. 

Menariknya, tren ini juga mendorong terbentuknya komunitas pemancing yang rutin mengadakan kegiatan mancing bareng. Selain mempererat silaturahmi, kegiatan ini menjadi wadah berbagi teknik, pengalaman, serta strategi dalam memburu belanak malam hari. 

Meski menyenangkan, keselamatan tetap menjadi hal utama. Pemancing dianjurkan membawa penerangan yang cukup, mengenakan sepatu anti licin, serta tetap waspada terhadap kondisi sekitar. Membawa air minum dan camilan juga dapat membantu menjaga stamina agar tetap semangat hingga dini hari. 

Tips Praktis Memancing Belanak di Malam Hari 

1. Pilih waktu yang tepat
   Waktu terbaik biasanya saat air pasang atau menjelang surut, karena belanak lebih aktif mencari makan. 
2. Gunakan umpan alami
   Belanak menyukai umpan berupa adonan tepung, lumut, roti, atau udang kecil. Umpan yang lembut lebih mudah menarik perhatian. 
3. Pakai pelampung kecil
   Gunakan pelampung sensitif agar mudah membaca gigitan ikan, karena belanak cenderung makan dengan hati-hati. 
4. Tambahkan penerangan
   Gunakan lampu kecil atau starlet pada pelampung agar tetap terlihat jelas dalam gelap. 
5. Jaga kesabaran dan ketenangan
   Hindari suara berisik atau gerakan berlebihan karena belanak cukup sensitif terhadap getaran. 
6. Perhatikan keselamatan
   Pastikan alas kaki tidak licin, bawa penerangan cadangan, serta tetap waspada pada area sekitar perairan. 

Dengan persiapan yang baik dan teknik yang tepat, memancing belanak di malam hari bukan hanya memberikan hasil tangkapan, tetapi juga menghadirkan pengalaman yang menyenangkan, penuh keakraban, dan ketenangan. 

Penulis: Rahel Azzahra | Editor: Rahel Azzahra