Artikel

KENAPA DAUN BENGKUANG MEMILIKI BERCAK KUNING?

3. P4 - Hermanu Triwidodo - DIGITANI - IPB University - Tani Nelayan Center IPB - KENAPA DAUN BENGKUANG TERDAPAT BERCAK KUNING
Artikel Konsultasi / Pertanian

KENAPA DAUN BENGKUANG MEMILIKI BERCAK KUNING?

Pertanyaan: 

Daun bengkuang saya mengalami bercak kuning kehijauan yang tidak merata dan memiliki ukuran yang semakin mengecil. Kira-kira pengendalian apa yang bisa saya lakukan untuk mengurangi hal tersebut? Saya memperoleh benih tersebut dari toko pertanian dan selalu menanamnya tanpa menggantinya dengan tanaman lain. Saya juga melakukan pemupukan 2 bulan sekali dan penyemprotan pestisida secara berkala.

(Jamhari)

Jawaban: 

Halo, Sobat Tani.

Terima kasih telah bertanya kepada Pakar IPB University.

Berdasarkan ciri-ciri yang diuraikan, sepertinya tanaman tersebut terkena penyakit mosaik yang disebabkan oleh patogen bean common mosaic virus. Inang dari patogen ini selain menyerang bengkoang juga menyerang kacang panjang, buncis, kapri, tomat, dan mentimun.

Penyakit ini dapat ditularkan melalui benih bila tanaman induk terinfeksi saat masih muda dan juga dapat ditularkan oleh beberapa spesies kutu daun. Jika tanaman sudah terinfeksi oleh virus ini, maka selanjutnya tanaman akan mengalami mosaik, malformasi daun, vein banding, tanaman layu, berkerut, keriting, hingga akhirnya mati.

Pengendalian yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut.

  1. Pergiliran tanaman dengan ubi jalar, terung, dan timun.
  2. Menggunakan varietas atau kultivar tahan (wulung).
  3. Mengendalikan vektor penyebab penyakit (kutu daun).
  4. Mencabut tanaman yang terinfeksi kemudian dibakar.

Selamat mencoba.

Dijawab oleh Prof. Dr. Ir. Hermanu Triwidodo, M.Sc. | Editor: Dyah Hariyanti Purnomo

Tanya Pakar

X