Artikel

KENALAN DENGAN IKAN DISCUS: JENIS DAN CARA PERAWATANNYA

IPB DIGITANI - TANI DAN NELAYAN CENTER IPB UNIVERSITY - KENALAN DENGAN IKAN DISCUS: JENIS DAN CARA PERAWATANNYA
Artikel / Biota Air Tawar dan Laut / Perikanan

KENALAN DENGAN IKAN DISCUS: JENIS DAN CARA PERAWATANNYA

Indonesia, sebagai negara maritim yang kaya akan perairan, memiliki potensi besar untuk menjadi pemain utama dalam industri ekspor ikan hias. Meskipun saat ini pangsa ekspor ikan hias Indonesia di pasar dunia masih tergolong kecil, peluang untuk berkembang sangat besar. Salah satu jenis ikan hias yang memiliki daya tarik tinggi di pasar global adalah ikan discus (Symphysodon discus). Ikan ini berasal dari Sungai Amazon, Amerika Selatan, dan memiliki keindahan yang menawan dengan beragam warna yang memikat.

Ragam dan Jenisnya

Ikan discus terkenal dengan bentuk tubuhnya yang pipih dan warnanya yang beragam. Dengan panjang tubuh sekitar 20 cm, ikan ini memiliki warna-warna cerah yang sangat diminati oleh para penghobi ikan hias. Berikut adalah beberapa jenis ikan discus berdasarkan warna dan coraknya:

  1. Ikan Discus Merah (Discus Heckel)
    Ikan ini memiliki warna merah cerah dengan corak garis-garis pada tubuh, mata, dan siripnya. Warna merah yang dominan sering kali dipadu dengan aksen putih atau hitam, membuatnya terlihat sangat mencolok di akuarium.
  2. Ikan Discus Biru
    Discus biru memiliki warna biru yang terang dan mencolok. Terkadang ikan ini juga memiliki garis-garis putih atau hitam di tubuhnya. Beberapa discus biru menunjukkan perpaduan warna antara biru, cokelat, dan merah.
  3. Ikan Discus Hijau
    Jenis ini hadir dengan warna hijau mencolok yang sering kali dipadukan dengan warna biru muda atau kuning. Garis-garis putih atau hitam juga menambah keindahan ikan discus hijau.
  4. Ikan Discus Cokelat
    Ikan ini merupakan varian dari discus hijau dengan rona cokelat kehijauan. Sirip dada hampir transparan dan sirip perutnya tipis, menambah kesan elegan pada ikan discus cokelat.
  5. Ikan Discus Putih
    Jenis discus ini memiliki warna putih polos, seperti discus white butterfly. Beberapa dari mereka memiliki mata merah atau oranye dengan garis hitam di wajahnya. Ada juga yang menampilkan warna putih kebiruan dengan aksen kuning di ujung siripnya.
  6. Ikan Discus Kuning
    Ikan discus kuning, seperti jenis yellow white, menampilkan warna kuning cerah yang mendominasi tubuhnya. Mata ikan ini bisa berwarna merah atau kuning, dan ujung ekornya transparan.
  7. Ikan Discus Albino
    Discus albino, seperti jenis albino platinum, memiliki warna putih krem dengan sirip yang berwarna opal. Matanya berwarna merah, dan beberapa bagian tubuhnya menunjukkan warna samar antara kuning dan merah muda.
Cara Merawat Ikan Discus di Akuarium

Ikan discus membutuhkan perhatian khusus dalam hal perawatan. Mengingat habitat aslinya di Sungai Amazon, perawatan di akuarium harus disesuaikan agar ikan discus tetap sehat dan nyaman. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam merawat ikan discus di akuarium:

1. Suhu Air

Ikan discus berasal dari perairan Amazon yang hangat, sehingga mereka membutuhkan suhu air di kisaran 26-35 derajat Celsius. Pastikan suhu air di akuarium tetap stabil agar ikan discus tidak stres dan dapat tumbuh dengan optimal.

2. Ukuran Akuarium

Ikan discus adalah ikan yang senang hidup berkelompok. Karena itu, ukuran akuarium harus diperhatikan. Ikan discus dewasa dapat mencapai panjang 12-23 cm, sehingga akuarium yang besar sangat penting untuk memberikan ruang gerak yang cukup. Selain itu, tambahkan tanaman, bebatuan, dan pasir untuk menciptakan lingkungan yang menyerupai habitat aslinya.

3. pH Air Akuarium

Discus menyukai air yang lembut dan asam dengan pH sekitar 7 atau lebih tinggi. Pastikan pH air di akuarium terjaga dengan baik agar ikan discus tetap sehat. Perubahan pH yang drastis dapat berdampak buruk pada kesehatan ikan ini.

4. Ikan Seakuarium

Memilih ikan lain yang akan ditempatkan bersama discus dalam satu akuarium harus dilakukan dengan hati-hati. Pastikan ikan lain memiliki kepribadian yang sesuai dengan discus agar tidak terjadi masalah. Ikan yang terlalu agresif atau berbeda lingkungan asalnya bisa menimbulkan stres bagi ikan discus.

Ikan discus adalah salah satu komoditas ikan hias yang sangat diminati karena keindahan warnanya dan keunikan bentuk tubuhnya yang pipih. Meskipun perawatan ikan ini membutuhkan perhatian khusus, keindahan dan kepuasan yang didapatkan dari memeliharanya sepadan dengan usaha yang dilakukan. Dengan memperhatikan suhu air, ukuran akuarium, pH air, dan teman seakuarium yang tepat, ikan discus bisa tumbuh dengan baik dan menjadi penghuni yang indah di dalam akuarium.

Potensi ekspor ikan discus dari Indonesia masih sangat besar, terutama karena negara ini kaya akan perairan yang dapat mendukung budidaya ikan hias. Dengan terus meningkatnya permintaan pasar global, ikan discus bisa menjadi salah satu produk unggulan yang mampu bersaing di pasar internasional.

Penulis: Putri Widiyanti | Editor: Rahel Azzahra

Tanya Pakar

powered by Advanced iFrame. Get the Pro version on CodeCanyon.