Artikel

INTIP KEUNIKAN EKOWISATA PENYU DI PANTAI SINORANG, KABUPATEN BANGGAI

IPB DIGITANI - TANI DAN NELAYAN CENTER IPB UNIVERSITY - INTIP KEUNIKAN EKOWISATA PENYU DI PANTAI SINORANG, KABUPATEN BANGGAI
Artikel / Perikanan / Sumber Daya Perikanan dan Pariwisata

INTIP KEUNIKAN EKOWISATA PENYU DI PANTAI SINORANG, KABUPATEN BANGGAI

Pantai Sinorang merupakan salah satu destinasi wisata yang terletak di Desa Sinorang, Kecamatan Batui Selatan, Kabupaten Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah. Wisata ini menarik perhatian wisatawan lokal, nasional, bahkan internasional dengan berbagai potensi wisata yang dimilikinya.

Pantai Sinorang menawarkan berbagai jenis wisata yang menjadi daya tarik utama. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.

  1. Wisata Pantai. Pantai ini terkenal dengan pantainya yang panjang dan bersih, pasir hitam yang eksotis, serta pemandangan matahari terbit yang menakjubkan.
  2. Wisata Bahari. Pengunjung dapat menikmati kegiatan seperti menyelam (diving), snorkeling, dan menjelajahi hutan mangrove yang rimbun.
  3. Wisata Satwa. Ekowisata penyu menjadi salah satu daya tarik utama, di mana pengunjung dapat melihat dan belajar tentang pelestarian penyu serta biota laut lainnya.
  4. Wisata Kuliner. Berbagai hidangan laut segar dan makanan khas daerah dapat dinikmati oleh wisatawan di sekitar pantai.
Ekowisata Penyu sebagai Daya Tarik Utama

Salah satu daya tarik yang paling menonjol di Pantai Sinorang adalah ekowisata penyu. Wisata ini merupakan hasil kerja sama antara Universitas Muhammadiyah Luwuk dan JOB Tomori.

Fokus utama dari wisata ini adalah perlindungan penyu serta peningkatan pendapatan masyarakat melalui kegiatan ekowisata. Ekowisata penyu di Pantai Sinorang menerapkan konsep pemanfaatan habitat dan keberadaan penyu sebagai objek wisata.

Pengunjung diajak untuk memahami pentingnya pelestarian penyu serta menjaga kelestarian lingkungan. Edukasi ini tidak hanya memberikan pengetahuan tetapi juga menjadi imbauan untuk pelestarian lingkungan secara berkelanjutan.

Ekowisata ini juga memiliki organisasi pengelolaan yang bernama “Pelangi Penyu”. Organisasi ini terdiri dari masyarakat setempat yang dibina dan didampingi oleh Universitas Muhammadiyah Luwuk dan JOB Tomori. Pelangi Penyu bertujuan untuk mengembangkan pengelolaan ekowisata penyu secara profesional dan berkelanjutan.

Manfaat Ekowisata

Pengembangan ekowisata berbasis masyarakat di Pantai Sinorang merupakan upaya untuk melibatkan masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengelolaan ekowisata. Aktivitas ini memberikan banyak manfaat, antara lain sebagai berikut.

  1. Peluang Ekonomi. Masyarakat setempat mendapatkan penghasilan tambahan melalui berbagai kegiatan seperti menjadi pemandu wisata, membuka homestay, warung makan, dan usaha lain yang terkait dengan ekowisata.
  2. Peningkatan Kesejahteraan. Keterlibatan masyarakat dalam ekowisata membantu meningkatkan kualitas hidup baik dari segi materi, spiritual, kultural, maupun intelektual.
  3. Pelestarian Lingkungan. Edukasi dan partisipasi aktif masyarakat dalam ekowisata penyu membantu menjaga kelestarian lingkungan sekitar Pantai Sinorang.

Penulis: Putri Widiyanti | Editor: Nurma Wibi Earthany

Tanya Pakar

powered by Advanced iFrame. Get the Pro version on CodeCanyon.