Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar di dunia dengan wilayah perairan yang sangat luas, menyimpan kekayaan biota laut yang luar biasa. Salah satu kekayaan tersebut adalah keberadaan berbagai jenis ikan hias yang tersebar di perairan Indonesia. Dengan lebih dari 400 spesies ikan hias air tawar dan 650 spesies ikan laut, Indonesia memiliki potensi besar sebagai eksportir ikan hias terbesar di dunia. Salah satu ikan hias yang paling digemari oleh para pecinta ikan hias adalah ikan discus (Symphysodon discus).

Ikan discus dikenal sebagai salah satu jenis ikan hias air tawar yang sangat populer di kalangan penghobi. Hal ini tak lepas dari bentuknya yang unik, warnanya yang mencolok, serta coraknya yang beragam. Popularitas discus sebagai ikan hias bahkan membuatnya mendapat julukan “king of aquarium”, atau raja akuarium. Julukan ini diberikan karena keindahan visual yang dihadirkan discus, serta banyaknya penggemar yang tertarik memelihara ikan ini di akuarium.

Salah satu ciri khas yang paling mudah dikenali dari ikan discus adalah bentuk tubuhnya yang bulat dan pipih menyerupai cakram. Ikan ini berasal dari habitat alami yang tenang dan dangkal di pedalaman Amazon, Brazil. Dengan kepribadian yang cenderung pendiam dan tidak agresif, discus sangat cocok ditempatkan dalam akuarium yang dihuni oleh ikan hias lainnya. Kehadiran discus akan menambah keindahan akuarium tanpa menimbulkan gangguan terhadap spesies ikan lainnya.

Ciri Fisik dan Kepribadian Ikan Discus

Untuk mengenali ikan discus dari ikan hias lainnya, ada beberapa ciri-ciri yang dapat diperhatikan, antara lain:

1. Warna
   Ikan discus memiliki variasi warna yang sangat beragam, mulai dari biru, merah, hijau, kecoklatan, kuning, hingga abu-abu. Warna-warni yang mencolok inilah yang membuat discus menjadi salah satu ikan hias yang paling menarik dan digemari.
2. Ukuran
   Ikan discus umumnya berukuran kecil ketika masih muda, namun ketika dewasa panjang tubuhnya bisa mencapai 12 hingga 23 cm. Oleh karena itu, jika kamu berniat memelihara ikan ini, penting untuk mempertimbangkan ukuran akuarium yang lebih besar agar ikan discus memiliki ruang yang cukup untuk berenang.
3. Bentuk
   Ciri khas lainnya adalah bentuk tubuhnya yang pipih, dengan sebagian spesies discus memiliki bentuk yang sedikit bulat. Bentuk yang unik ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi para pecinta ikan hias.
4. Kepribadian
   Ikan discus dikenal sebagai ikan yang tenang dan tidak agresif. Karakter ini membuatnya ideal untuk ditempatkan bersama ikan hias lain yang memiliki kepribadian serupa dalam satu akuarium.
5. Kelompok
   Ikan discus adalah jenis ikan yang lebih senang hidup berkelompok. Di alam liar, mereka sering terlihat berenang bersama dalam kelompok yang besar, bahkan bisa mencapai puluhan atau ratusan ekor sekaligus. Hal ini menjadikan discus sebagai ikan yang sangat menarik untuk dilihat ketika mereka berenang bersama-sama dalam sebuah akuarium yang luas.

Keindahan bentuk, warna, dan kepribadian yang dimiliki ikan discus menjadikannya sebagai salah satu ikan hias yang paling diminati. Bagi para penghobi yang ingin mempercantik akuarium dengan ikan yang menawan dan tidak agresif, discus adalah pilihan yang tepat. Dengan perawatan yang baik dan lingkungan akuarium yang sesuai, ikan discus akan menjadi pusat perhatian dan memberikan nuansa alami yang indah di dalam rumah.

Penulis: Putri Widiyanti | Editor: Rahel Azzahra