Indonesia dikenal sebagai salah satu negara dengan kekayaan sumber daya alam, termasuk dalam hal tanaman umbi-umbian. Salah satu komoditas yang sering dijumpai di berbagai daerah adalah ubi jalar ungu (Ipomea batatas L. Poir), yang memiliki peran penting dalam diversifikasi pangan. Warna ungu pada ubi ini berasal dari pigmen alami yang dikenal sebagai antosianin, yang juga memiliki manfaat kesehatan. Ubi jalar ungu kaya akan nutrisi, seperti vitamin C, betakaroten, serat, dan antioksidan yang tinggi. Tidak heran jika ubi jalar ungu semakin populer di kalangan masyarakat yang peduli dengan kesehatan.

Selain dapat dikonsumsi secara langsung, ubi jalar ungu juga sering diolah menjadi berbagai cemilan yang lezat dan bernutrisi. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis olahan cemilan dari ubi jalar ungu yang sering dijumpai di pasaran.

1. Keripik Ubi Jalar Ungu

Keripik ubi jalar ungu saat ini menjadi salah satu pilihan cemilan sehat yang banyak digemari. Proses pembuatannya sederhana, yakni dimulai dengan memilih ubi jalar ungu berkualitas, mengupas kulitnya, dan memotongnya tipis-tipis. Potongan ubi ini kemudian digoreng hingga kering dan renyah. Keripik ubi ungu tidak hanya memiliki rasa yang gurih, tetapi juga kaya akan nutrisi dari pigmen antosianin yang berfungsi sebagai antioksidan. Produk keripik ubi ungu sering kali dijual dalam kemasan yang menarik, sehingga memiliki daya saing tinggi di pasar makanan ringan.

2. Brownies Ubi Jalar Ungu

Salah satu inovasi cemilan sehat berbahan dasar ubi jalar ungu adalah brownies ubi jalar ungu. Tekstur lembut dan rasa manis alami dari ubi ungu membuat brownies ini disukai oleh berbagai kalangan. Proses pembuatan brownies ubi ungu hampir sama dengan brownies biasa, hanya saja ubi ungu yang dihaluskan ditambahkan dalam adonan. Karena ubi jalar ungu sudah mengandung gula alami, tidak perlu menambahkan banyak gula pada resepnya. Kadang-kadang, bahan tambahan seperti kismis, kacang cincang, atau almond ditambahkan untuk memberikan tekstur renyah pada brownies ini.

3. Bubur Candil Ubi Jalar Ungu

Bubur candil adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang sering dijadikan menu takjil saat bulan Ramadhan. Namun, bubur candil juga bisa dinikmati kapan saja sebagai hidangan penutup yang manis dan mengenyangkan. Bubur candil ubi jalar ungu memiliki rasa yang legit dan tekstur kenyal yang khas. Cara pembuatannya cukup mudah: ubi jalar ungu dihaluskan dan dicampur dengan tepung tapioka, lalu dibentuk menjadi bola-bola kecil. Bola candil ini direbus hingga matang dan disajikan dengan saus santan yang gurih. Selain enak, bubur candil ubi ungu juga kaya akan vitamin dan antioksidan.

4. Ubi Kukus dan Ubi Goreng

Olahan tradisional dari ubi jalar ungu yang paling sederhana dan banyak dikonsumsi masyarakat adalah ubi kukus dan ubi goreng. Untuk membuat ubi kukus, ubi jalar ungu dikukus bersama kulitnya selama sekitar 30 menit. Proses pengukusan lebih baik dibandingkan perebusan karena dapat menjaga kandungan antosianin dalam ubi. Ubi kukus ini bisa langsung dinikmati atau diolah lebih lanjut menjadi getuk. Sedangkan untuk ubi goreng, caranya hampir sama dengan ubi kukus, hanya saja ubi diolah dengan cara digoreng dalam minyak panas hingga matang.

Potensi Ubi Jalar Ungu sebagai Cemilan Sehat

Beragamnya olahan dari ubi jalar ungu menunjukkan bahwa ubi ini bukan hanya sekadar makanan tradisional, tetapi juga memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi produk cemilan sehat. Kandungan serat yang tinggi, serta berbagai vitamin dan antioksidan dalam ubi jalar ungu, menjadikannya pilihan tepat untuk cemilan yang tidak hanya enak tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan. Dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya makanan sehat, ubi jalar ungu bisa menjadi alternatif cemilan yang membantu menjaga berat badan dan mencegah penyakit degeneratif.

Ubi jalar ungu adalah komoditas lokal yang kaya manfaat, baik dari segi kesehatan maupun dari segi pengembangan produk pangan. Berbagai olahan cemilan dari ubi ungu, seperti keripik, brownies, bubur candil, serta ubi kukus dan goreng, memberikan pilihan makanan sehat yang dapat dinikmati oleh semua kalangan. Dengan kreasi dan inovasi yang terus berkembang, ubi jalar ungu berpotensi menjadi produk cemilan yang lebih populer di masa depan.

Penulis: Putri Widiyanti | Editor: Rahel Azzahra