Artikel

OLAHAN BUAH MELINJO YANG LEZAT DAN MUDAH DIBUAT

IPB DIGITANI - TANI DAN NELAYAN CENTER IPB UNIVERSITY - OLAHAN BUAH MELINJO LEZAT YANG MUDAH DIBUAT
Artikel / Hortikultura / Pertanian

OLAHAN BUAH MELINJO YANG LEZAT DAN MUDAH DIBUAT

Buah melinjo, yang dihasilkan oleh pohon melinjo, mungkin tidak bisa langsung dimakan karena teksturnya yang keras dan rasanya yang pahit. Namun, biji dan kulit melinjo memiliki potensi luar biasa ketika diolah menjadi berbagai jenis makanan olahan.

Selain rasanya yang khas, melinjo juga kaya nutrisi seperti antioksidan, karbohidrat, fosfor, zat besi, kalsium, protein, lemak, serta vitamin A, B, dan C. Antioksidan dan flavonoid dalam melinjo membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan melawan radikal bebas, sehingga mencegah penuaan dini dan menjaga elastisitas kulit.

Selain itu, melinjo juga meningkatkan daya tahan tubuh dengan melawan infeksi virus dan kuman. Kandungan proteinnya dapat membantu mengontrol tekanan darah, mencegah hipertensi, dan menjaga kesehatan jantung.

Namun, konsumsi melinjo harus dalam jumlah tepat, karena berlebihan bisa meningkatkan risiko asam urat. Mengolahnya menjadi emping, sayur asem, atau keripik bisa menjadi cara yang sehat dan nikmat untuk mendapatkan manfaatnya.

1. Emping Melinjo

Emping melinjo adalah salah satu olahan paling populer dari buah melinjo. Cemilan yang renyah ini memiliki rasa gurih dengan sedikit sentuhan pahit, yang justru menjadi ciri khasnya. Proses pembuatannya memerlukan kesabaran, dimulai dari memilih buah melinjo yang sudah tua, kemudian dikukus hingga setengah matang. Setelah itu, buah melinjo dipipihkan dengan cara digeprek, lalu dijemur di bawah sinar matahari hingga kering. Ketika sudah kering, emping bisa digoreng dan diberi berbagai bumbu sesuai selera, seperti garam, pedas, manis, atau balado. Emping melinjo sering menjadi pendamping saat menyantap makanan atau camilan saat bersantai.

2. Sayur Asem

Sayur asem adalah masakan tradisional Indonesia yang menyegarkan, sering disantap bersama sambal tomat dan tempe hangat. Dalam hidangan ini, melinjo sering ditambahkan sebagai pelengkap, baik biji maupun daunnya. Kehadiran melinjo menambah cita rasa khas dan keunikan dalam kuah asam yang segar. Sayur asem sendiri sangat cocok dinikmati pada hari yang panas atau sebagai pendamping nasi dalam hidangan sehari-hari. Biasanya, masyarakat Jawa memasukkan biji melinjo yang masih utuh bersama kulitnya, menciptakan perpaduan tekstur yang bervariasi di dalam satu piring.

3. Tumis Melinjo

Jika ingin mencari olahan yang lebih sederhana, tumis melinjo bisa menjadi pilihan. Untuk membuat tumisan ini, Anda membutuhkan kulit melinjo sebagai bahan utama, bersama dengan bumbu-bumbu seperti bawang merah, bawang putih, cabai, serai, daun salam, gula, dan garam. Cara membuatnya cukup mudah, hanya dengan menumis bumbu hingga harum, lalu memasukkan kulit melinjo dan bumbu lainnya sesuai selera. Tumis melinjo ini sangat cocok disajikan hangat sebagai lauk pendamping nasi, terutama bagi pecinta rasa pedas dan gurih.

4. Keripik Melinjo

Selain emping, buah melinjo juga bisa diolah menjadi keripik yang renyah dan lezat. Keripik melinjo terbuat dari kulit melinjo yang berasal dari buah matang, biasanya berwarna merah segar. Kulit buah yang matang dipilih untuk menghindari rasa pahit yang terlalu kuat. Setelah itu, kulit buah direndam dalam air garam selama beberapa menit, lalu digoreng hingga renyah. Hasilnya, keripik melinjo bisa menjadi camilan yang nikmat, terutama ketika ditambahkan bumbu sesuai selera seperti pedas, manis, atau asin.

Dengan kandungan nutrisinya yang kaya, buah melinjo bukan hanya sekadar bahan untuk cemilan atau masakan, tetapi juga memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Dari emping melinjo yang gurih hingga sayur asem yang segar, berbagai olahan melinjo menawarkan cita rasa tradisional yang lezat dan menyehatkan. Jadi, jika Anda ingin menikmati olahan khas dari buah melinjo, ada banyak cara untuk memanfaatkannya dalam menu sehari-hari yang enak dan bergizi.

Penulis: Rusli Yaisa | Editor: Rahel Azzahra

Tanya Pakar

powered by Advanced iFrame. Get the Pro version on CodeCanyon.