“Membunuh hama memang cepat, tapi sering tidak efisien karena penyakit akan datang lagi. Sebaliknya, pengelolaan budidaya yang sehat dapat meminimalisir serangan hama.”

DIGITANI.IPB.AC.ID, BOGOR – Kepala Tani dan Nelayan Center (TNC) IPB University, Prof. Dr. Ir. Hermanu Triwidodo, M.Sc., memberikan informasi melalui kegiatan sharing session bersama dengan petani mitra Botani Fresh Mart IPB. Kegiatan yang bertema “Pengendalian Hama pada Proses Budidaya Tanaman” ini diselenggarakan oleh Badan Pengelola Bisnis, Investasi, Dana Lestari dan Wakaf (BISWAF) IPB University pada Rabu (31/7) di Gedung TNC IPB University.

Kegiatan sharing session dibuka oleh Muhammad Isbayu, S.P., selaku Sekretaris Bidang Bisnis dan Stasiun Bidang Lapangan BISWAF IPB University. Pada sambutannya, Bayu menyampaikan permasalahan hama pada budidaya tanaman yang membuat IPB University merasa perlu memberika fasilitas kepada petani mitra untuk berkonsultasi secara langsung bersama IPB University.

Pembahasan tentang pengendalian hama oleh Prof. Dr. Ir. Hermanu Triwidodo, M.Sc. dijelaskan dengan dua metode utama, yaitu membunuh hama dan mengelola budidaya tanaman secara sehat.

“Membunuh hama memang cepat, tapi sering tidak efisien karena penyakit akan datang lagi. Sebaliknya, pengelolaan budidaya yang sehat dapat meminimalisir serangan hama,” ungkapnya.

Prof. Hermanu juga menekankan pentingnya petani memahami gejala dan penyebab penyakit tanaman. “Dengan mengetahui dua informasi tersebut, tindakan yang lebih baik daripada menggunakan racun hama bisa dilakukan,” katanya. Selain itu, pihaknya juga memaparkan beberapa tindakan ramah lingkungan, seperti meningkatkan penggunaan bahan organik, bio-immunization, penggunaan pupuk secara rasional, dan menghindari pestisida sintesis.

Kegiatan ini turut mengenalkan platform IPB Digitani yang disampaikan oleh Fathiyya Azzahra, S.P. selaku pengelola platform ini. Menurutnya, platform ini dapat memudahkan para petani mitra untuk berkonsultasi lebih lanjut terkait pertanian dengan pakar yang ada di IPB University.

Acara ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif dengan 13 petani mitra Botani Fresh Mart IPB University yang hadir serta alumni IPB University, Idham Kholid, S.E. dan Muhammad Anugerah Raharjo, S.P., yang turut berbagi pengalaman dan pengetahuan.

Kegiatan ini tidak hanya memperkuat hubungan antara IPB University dan petani mitra, tetapi juga menjadi wadah penting untuk berbagi solusi praktis dan berkelanjutan dalam pengendalian hama pada budidaya tanaman.

Penulis: Rahel Azzahra | Editor: Nurma Wibi Earthany