Artikel

BUDIDAYA NANGKA: TENIK TANAM DAN PEMELIHARAAN YANG TEPAT

IPB DIGITANI - TANI DAN NELAYAN CENTER IPB UNIVERSITY - BUDIDAYA NANGKA: TENIK TANAM DAN PEMELIHARAAN YANG TEPAT
Artikel / Hortikultura / Pertanian

BUDIDAYA NANGKA: TENIK TANAM DAN PEMELIHARAAN YANG TEPAT

Nangka (Artocarpus heterophyllus) adalah salah satu buah yang banyak digemari masyarakat Indonesia dan sering diolah menjadi berbagai jenis makanan. Selain memiliki rasa yang lezat, nangka juga mudah dibudidayakan karena cocok dengan iklim tropis Indonesia. Bagi para petani, nangka menjadi pilihan budidaya yang menjanjikan karena permintaan yang terus meningkat.

Sebelum membudidayakan nangka, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait tahap dan cara membudidayakannya. Untuk mengetahui lebih lengkap, berikut ini adalah panduan teknik penanaman bibit nangka serta cara pemeliharaan yang tepat agar menghasilkan tanaman yang sehat dan produktif.

1. Penentuan Pola Tanam

Langkah pertama dalam budidaya nangka adalah menentukan pola tanam yang tepat. Jarak antar tanaman sangat penting untuk memastikan pertumbuhan yang optimal. Pola tanam yang dianjurkan adalah dengan jarak 8-12 meter, dengan jarak tanam antar lubang sekitar 12 meter. Lubang tanam yang akan digunakan sebaiknya berukuran 50 x 50 cm.

Sebelum menanam, pisahkan tanah bagian atas dari tanah bawah, lalu campurkan tanah bagian atas tersebut dengan pupuk organik seperti GDM Black BOS dan Same Granule Bio Organik. Biarkan lubang tanam terbuka selama 1 hingga 2 minggu agar terkena sinar matahari langsung. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan patogen atau penyakit yang mungkin ada di dalam tanah.

2. Cara Menanam Nangka

Penanaman bibit nangka sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari untuk menghindari suhu yang terlalu panas. Waktu terbaik untuk menanam adalah pada awal musim hujan, ketika kelembapan tanah lebih tinggi. Bibit nangka ditanam dengan posisi tegak lurus di dalam lubang tanam, lalu tutup dengan tanah bagian atas yang telah dipisahkan dan dicampur dengan pupuk.

3. Pemberian Mulsa

Saat musim kemarau tiba, penting untuk menjaga kelembapan tanah di sekitar tanaman. Salah satu cara yang efektif adalah dengan memberikan mulsa, yaitu penutup organik yang diletakkan di permukaan tanah untuk mengurangi penguapan air. Namun, mulsa tidak dianjurkan pada musim hujan karena bisa memicu pertumbuhan jamur yang berpotensi merusak tanaman.

4. Pemeliharaan Tanaman Nangka

Setelah bibit ditanam, perawatan yang tepat sangat diperlukan agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. Berikut adalah beberapa langkah pemeliharaan yang penting:

a. Penjarangan dan Penyulaman

Langkah ini dilakukan apabila jarak antar pohon terlalu dekat, sehingga mengganggu pertumbuhan. Penjarangan bisa dilakukan dengan cara menebang batang atau cabang pohon yang terlalu rapat. Selain itu, penyulaman atau penggantian tanaman yang mati atau sakit juga diperlukan, terutama pada tahun pertama dan kedua setelah penanaman.

b. Penyiangan

Gulma adalah salah satu ancaman yang sering mengganggu tanaman nangka. Oleh karena itu, penyiangan gulma harus dilakukan secara rutin, setidaknya satu hingga dua bulan sekali. Jika lahan yang digunakan tidak terlalu luas, penyiangan bisa dilakukan secara manual. Namun, untuk lahan yang luas, petani dapat menggunakan alat semprot dan cairan kimia khusus untuk mengendalikan gulma.

c. Pengairan dan Penyiraman

Tanaman nangka membutuhkan lahan dengan drainase yang baik untuk memastikan produktivitas yang optimal. Kebutuhan air sangat penting terutama di awal masa tanam dan awal panen. Pastikan untuk menyiram tanaman secara rutin dan menjaga agar drainase tidak tersumbat, sehingga air dapat terserap dengan baik oleh tanaman.

Budidaya nangka tidak hanya menjanjikan dari segi ekonomi, tetapi juga tergolong mudah karena tanaman ini cocok dengan iklim tropis Indonesia. Dengan mengikuti langkah-langkah penanaman dan pemeliharaan yang tepat seperti penjarangan, penyulaman, penyiangan, serta pemberian mulsa dan air yang cukup, nangka akan tumbuh dengan sehat dan menghasilkan buah yang berkualitas. Pemahaman akan kebutuhan tanaman nangka serta pemeliharaan yang baik dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen.

Penulis: Rusli Yaisa | Editor: Rahel Azzahra

Tanya Pakar

powered by Advanced iFrame. Get the Pro version on CodeCanyon.