Artikel

BUAH APEL: MORFOLOGI DAN MANFAATNYA BAGI KESEHATAN

IPB DIGITANI - TANI DAN NELAYAN CENTER IPB UNIVERSITY - BUAH APEL: MORFOLOGI DAN MANFAATNYA BAGI KESEHATAN
Artikel / Hortikultura / Pertanian

BUAH APEL: MORFOLOGI DAN MANFAATNYA BAGI KESEHATAN

Apel (Malus domestica) adalah salah satu buah yang sangat populer di dunia. Buah apel dikenal bukan hanya karena rasanya yang lezat, namun juga karena kandungan nutrisinya yang kaya. Apel berasal dari Asia Tengah, tepatnya dari spesies nenek moyangnya, yakni Malus sieversii yang masih bisa ditemukan di Kazakhstan hingga saat ini. Selama ribuan tahun, apel telah dibudidayakan di Asia dan Eropa, dan akhirnya menyebar ke Amerika Utara berkat para penjajah Eropa.

Buah apel termasuk dalam Kingdom Plantae, dengan filum Magnoliophyta dan kelas Magnoliopsida. Tanaman ini tergolong dalam ordo Rosales dan famili Rosaceae. Genus dari buah apel adalah Malus, dengan spesies utama yang dikenal sebagai Malus domestica. Nutrisi apel yang kaya, membuat buah ini sangat cocok untuk dikonsumsi dalam program diet karena rendah kalori dan kaya akan serat. Berikut ini adalah morfologi dan manfaat apel bagi kesehatan:

Morfologi Tanaman Apel

Apel memiliki lebih dari 7.500 kultivar yang tersebar di seluruh dunia, masing-masing dengan ciri khas dan karakteristik yang unik. Lebih jelasnya, berikut adalah morfologi tanaman apel yang perlu diketahui:

Pohon

Tanaman apel umumnya tumbuh hingga ketinggian 9 meter di alam liar, tetapi ketika dibudidayakan, tinggi pohon biasanya hanya mencapai 2 hingga 4,5 meter. Ukuran dan bentuk buah apel sangat dipengaruhi oleh teknik penanaman dan pemangkasan. Apabila ditanam langsung dari biji, pohon apel cenderung tumbuh lebih besar. Pembudidaya dan ahli botani terus mengembangkan kultivar baru untuk menghasilkan pohon dan buah dengan kualitas terbaik.

Daun

Daun apel berbentuk oval dan sederhana, dengan panjang sekitar 12 cm hingga 25 cm, dan lebar 3 cm hingga 6 cm.

Bunga

Apel memiliki bunga yang mekar pada musim semi, bersamaan dengan munculnya daun baru. Bunga ini berwarna putih dengan sentuhan merah muda yang perlahan memudar seiring dengan bertambahnya usia bunga. Setiap bunga apel memiliki lima kelopak dan berdiameter sekitar 2,5 cm hingga 3,5 cm.

Buah

Buah apel umumnya matang pada musim panas atau gugur dengan ukuran berkisar antara 5 cm hingga 9 cm. Meski begitu, beberapa kultivar dinilai dapat menghasilkan buah yang lebih besar. Warna kulit apel yang matang bervariasi, mulai dari merah, hijau, merah muda, hingga kuning, sementara daging buahnya berwarna putih kekuningan pucat.

Manfaat Kesehatan Buah Apel

Apel tidak hanya lezat, tetapi juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat apel yang perlu diketahui:

  • Menjaga Daya Tahan Tubuh
    Apel kaya akan vitamin C, yang sangat berguna untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, mencegah alergi, dan mempercepat penyembuhan luka.
  • Mencegah Sembelit
    Kandungan serat yang tinggi dalam kulit apel sangat baik untuk kesehatan pencernaan, membantu mencegah sembelit.
  • Obat Diare
    Daging buah apel mengandung pektin, serat larut dalam air yang berfungsi sebagai anti diare alami. Pektin membantu melindungi selaput lendir lambung dan usus dari iritasi dan infeksi bakteri.

Dengan segala manfaatnya, tidak heran jika apel menjadi salah satu buah yang paling digemari dan sering dikonsumsi oleh berbagai kalangan di seluruh dunia. Menambah apel dalam menu harian bisa menjadi langkah sederhana namun efektif untuk menjaga kesehatan tubuh.

Penulis: Nurhalisa Simbaho | Editor: Rahel Azzahra

Tanya Pakar

powered by Advanced iFrame. Get the Pro version on CodeCanyon.