TANI DAN NELAYAN CENTER AJAK NELAYAN KAMPUNG TIHI-TIHI MAKSIMALKAN HASIL TANGKAPAN MELALUI RUMPON PORTABLE
TANI DAN NELAYAN CENTER AJAK NELAYAN KAMPUNG TIHI-TIHI MAKSIMALKAN HASIL TANGKAPAN MELALUI RUMPON PORTABLE
“Saya sangat senang dengan adanya acara ini, semoga penggunaan alat ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat di sini dan membantu nelayan kami dalam meningkatkan hasil tangkapannya.”
DIGITANI.IPB.AC.ID, BOGOR – Tani dan Nelayan Center (TNC IPB) berkolaborasi dengan PT Badak LNG dalam melaksanakan sosialisasi penggunaan rumpon portable yang inovatif kepada kelompok nelayan di Kampung Atas Laut Tihi-Tihi, Kota Bontang, Kalimantan Timur. Kegiatan yang dilakukan pada Selasa (27/6) ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada nelayan tentang manfaat dan tata cara penggunaan rumpon portable yang efektif untuk penangkapan ikan.
Rumpon portable atau electronic fish agregation device (eFAD) merupakan alat bantu penangkapan yang dirancang untuk menarik ikan dan mengumpulkannya di satu area. Alat ini terbukti efektif dalam meningkatkan hasil tangkapan nelayan di berbagai wilayah perairan di Indonesia.
Pada kegiatan ini, nelayan diajarkan tentang cara penggunaan rumpon portable yang baik dan benar. Selain itu, nelayan juga diberikan informasi tentang perawatan rumpon portable agar bisa digunakan dalam jangka waktu panjang.
Wakil Kepala TNC IPB sekaligus pakar rumpon portable, Dr. Roza Yusfiandayani, S.Pi, menjadi narasumber pada kegiatan ini. Pihaknya juga berharap rumpon portable ini dapat bermanfaat bagi para nelayan di Kampung Tihi-Tihi.
“Kami percaya bahwa rumpon portable ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan nelayan secara berkelanjutan,” ujarnya.
Selanjutnya, TNC IPB University mengajak para nelayan melakukan uji coba penggunaan rumpon portable di perairan sekitar Kota Bontang. Pada kesempatan ini, para nelayan diberikan kesempatan secara langsung dalam menggunakan rumpon portable untuk melakukan penangkapan di dasar laut.
Ketua RT Kampung Tihi-Tihi sekaligus nelayan yang terlibat pada kegiatan ini, Muslimin, mengungkapkan antusiasnya dalam praktik rumpon portable. Pihaknya berharap agar praktik penggunaan rumpon portable dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya nelayan di Kampung Tihi-Tihi
“Saya sangat senang dengan adanya acara ini, semoga penggunaan alat ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat di sini dan membantu nelayan kami dalam meningkatkan hasil tangkapannya,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapatkan antusias dari 31 peserta yang merupakan kelompok nelayan di Tihi-Tihi. Adanya kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi para nelayan di sekitar Kota Bontang untuk mengadopsi penggunaan rumpon portable dalam mengumpulkan ikan dengan jumlah yang lebih besar dan efisien.
Penulis: Nurma Wibi Earthany | Editor: Roza Yusfiandayani