Pertanyaan:

Saya ingin bertanya mengenai tanaman singkong. Gaplek singkong biasanya digunakan dalam industri apa saja? Apa perbedaan antara tepung gaplek dan tepung tapioka? Berapa banyak varietas singkong yang dibudidayakan? Apakah semua varietas singkong dapat dijadikan tepung mocaf? Seberapa potensial tepung mocaf dan seberapa besar potensi pasarnya?

(Vhaldo R. G.)

Jawaban:

Halo, Sobat Tani.

Terima kasih telah bertanya kepada Pakar IPB University.

Gaplek singkong digunakan dalam industri makanan dan minuman, pangan, farmasi (untuk pembuatan kapsul obat), serta tekstil (untuk pembuatan kain rayon, serat, dan benang).

Biasanya, gaplek digunakan sebagai bahan baku pembuatan tiwul, growok, grogik, dan gatot. Jenis-jenis gaplek di antaranya gaplek glondongan, gaplek chips, gaplek slice, dan gaplek cubes.

Tepung gaplek dan tepung tapioka sebenarnya merujuk pada hal yang sama, yaitu tepung yang berasal dari singkong. Istilah “tepung gaplek” lebih umum digunakan di Indonesia, sementara “tepung tapioka” lebih dikenal secara internasional.

Banyak varietas lokal singkong yang dapat dibudidayakan, seperti Adira, Malang 6, Malang 7, Suwarno, dan lainnya. Tepung mocaf (Modified Cassava Flour) biasanya dibuat dari varietas singkong tertentu yang mengandung kadar amilosa rendah.

Tepung mocaf memiliki potensi yang sangat besar karena terdapat pasar gluten-free yang terus berkembang dan ketersediaan bahan baku yang melimpah.

Selamat mencoba.

Dijawab oleh Pakar IPB Digitani | Editor: Nurma Wibi Earthany