Pertanyaan:

Saya ingin berkonsultasi mengenai masalah yang sedang dihadapi para petani di salah satu desa di Provinsi Jawa Tengah. Saat ini, para petani kesulitan mengatasi hama tikus yang sering menyebabkan gagal panen. Beberapa langkah sudah dilakukan, seperti memasang jebakan tikus, membangun rumah burung hantu, dan menggunakan aliran listrik. Sayangnya, penggunaan aliran listrik ini justru membahayakan para petani dan sudah menimbulkan korban. Tim KKN (Kuliah Kerja Nyata) kami ingin membantu petani mengatasi masalah ini dengan cara yang lebih aman. Apakah Bapak/Ibu memiliki saran atau solusi yang bisa kami terapkan?

(W. Ninda L.)

Jawaban:

Halo, Sobat Tani.

Terima kasih telah bertanya kepada Pakar IPB University.

Jika berbagai cara pengendalian hama tikus sudah dicoba dan belum berhasil, langkah selanjutnya adalah mengevaluasi pelaksanaannya.

Mungkin ada prosedur yang tidak diikuti atau kondisi lahan yang tidak sesuai dengan cara yang digunakan. Misalnya, sistem perangkap dengan penghalang (TBS/trap-barrier system) sangat efektif, tapi membutuhkan parit dengan air sedalam minimal 25 centimeter di sekelilingnya, serta kedisiplinan dalam menjaga pagar plastik dan aspek lainnya.

Penggunaan pagar listrik tidak disarankan karena berbahaya bagi petani.

Selamat mencoba.

Dijawab oleh Bonjok Istiaji, S.P., M.Si. | Editor: Fathiyya Azzahra